Meskipun harus diakui , diluar perlakuan suppurter yang tidak sportif itu , timnas Malaysia belajar banyak dari kekalahan pada babak penyisihan 5-1 yang lalu . Mereka bekerja keras membangun benteng pertahanan yang kuat , berjuang keras membalas kekalahan , menyusun strategi , mempelajari karakteristik permainan kita , dan membuahkan hasil yang manis ...
Di lain tempat , timnas Indonesia merasa berada diatas angin setelah 5 kali berturut-turut memenangkan pertandingan dengan skor sempurna . Mereka di elu2kan , dukungan yang menunjukkan tingginya semangat nasionalisme kita sekaligus membesarkan hati dan semangat para pemain timnas . Tapi kita lihat disisi lain , ternyata mental pemain kita masih dalam taraf jago kandang . Publik memberitakan optimisme seluruh lapisan masyarakat untuk mengganyang Malaysia , tapi perlu diingat bahwa beberapa pemain kita mendapat kartu kuning dan mengalai cedera di pertandingan semi final .
Yahh , terlalu banyak analisa . Kesimpulannya , kekalahan memang kadang diperlukan untuk kembali bangkit , bersatu padu meraih impian . Tidak mutlak ditangan pemain , meskipun datangnya dari gol2 yang nantinya diciptakan pemain kebanggaan kita *AMIIN . Butuh andil seluruh lapisan masyarakat . Sistem dari PSSI yang sangat butuh perbaikan . Supporter yang sangat berperan ketika timnas down , tetap teriakkan GARUDA DIDADAKU dan buat mereka bangkit melawan Malaysia untuk menutup laga dengan kemenangan indah di akhir tahun *amiin ya Rabb :))
Timnas memikul beban berat di pundaknya . Mereka sudah seperti artis yang tidak lagi nyaman menjalani kehidupan pribadi dan privasinya . Mereka lelah , kurang konsentrasi dalam berlatih . Banyak pula partai politik juga pihak-pihak lain yang memanfaatkan meroketnya nama timnas untuk kepentingan pribadi mereka . JANGAN !! Kebangkitan bangsa ini berawal dari momentum yang tepat . Kalau seluruh bangsa Indonesia bisa bersatu padu , bekerja keras dan gotong royong , yakinlah ini saat yang tepat menuju Indonesia yang lebih baik .
Tetap semangat untuk Firman Utina sang kapten cerdas, Markus Haris Maulana, Muhammad Nasuha, Muhammad Ridwan, Yongki Ari Bowo, Maman Abdurrahman, Oktovianus Maniani, Zulkifli Syukur, Hamka Hamzah, Christian El Loco Gonzales, Bambang Pamungkas, Arif Suyono, Eka Ramdhani, Irfan Bachdim, Ahmad Bustomi dan rekan2 lain yang membawa nama dan nasib dunia sepakbola Indonesia saat ini , dukungan penuh untuk kalian . Ini langkah awal untuk membuktikan bahwa kami , KITA pemuda Indonesia dapat bersatu padu menunjukkan kecintaan kami membela tanah air . Dan apapun yang terjadi nantinya membawa nafas baru bagi INDONESIA yang benar2 MERDEKA dari segala jajahan moral :D
Daku ingin jiwa raga ini selaraskan keanggunan
Daku ingin jemariku ini menuliskan kharismamu
Daku ingin kepal tangan ini menunaikan kewajiban
Putra bangsa yang mengemban cita hidup dalam KESATUAN
BERSAMA KITA BISA !!! :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar