one day in your life

one day in your life
lihat, dengar, dan rasakan musik hidupmu

Sabtu, 22 Januari 2011

sebuah pencapaian :D


Inget kejadian2 masa lampau . Waktu yang terlewati bersama temen-temen PALMERA DIPENTA . Setahun belakangan yang sarat pelajaran berharga , disela tetes peluh perjuangan , derai airmata yang mengiringi tulus perjuangan , tawa dan tangis yang akhirnya menghantarkan kita pada sebuah pencapaian istimewa :)
Berawal dari TRAGEDI KAOS HITAM yang mengawali indahnya kebersamaan kita . Kaos hitam hasil perpaduan antara capek , teledor dan bencana , hilang entah kemana sampe sekarang . Kaos hitam itu bikin kita tombok dalam hitungan juta , teman . Bikin kita saling menyalahkan , marah2 dan sediiih banget . Tapi sekarang , saat kita ingat kejadian itu , kita akan berterimakasih atas takdir Allah . Kaos hitam itu menjadi titik awal perjuangan kita . Saat dimana kita sadar bahwa kita nggak boleh menyerah , nggak ada yang patut disalahkan karena itu kerja tim kita *walaupun secara pribadi saya minta maaf karena yang jaga di pos itu aku sama panca . Saat dimana kita harus kembali bangkit dari keterpurukan , terutama motif saat itu adalah "bayar utang' .
Sampai pada suatu ketika , tiap hari kita latian sampe sore bahkan malem , berjuang mati2an supaya bisa menang di invitasi Jogja Rescue . Masih dengan motif utama -uang pembinaannya buat bayar utang- Tapi lagi-lagi kita harus menerima kenyataan yang sangat pahit . Latihan kita seolah-olah sia-sia ketika pihak panitia secara mendadak dan sepihak mengumumkan tidak ada uang pembinaan bagi juara . Kita seperti kehilangan nyawa untuk mengikuti lomba itu :( Tapi apapun yang terjadi , apapun hasilnya kita harus tetap melangkah .
Bahkan ketika hari H lomba , seakan Allah masih ingin menguji ketegaran kita , kebersamaan kita menghadapi bertubi-tubi bencana . Kami tau di detik-detik keberangkatan kami . Teringat jelas dibenak usai berdoa untuk kelancaran lomba hari itu , mbak Obie nangis dan bilang kalo salah satu teman kita -Niwang- kemaren sore mengalami kecelakaan dan terpaksa digantikan posisinya . Beruntung saat itu ada Memey yang bisa dibilang "sedia setiap saat" . Jelas kita semakin kehilangan warna dan semangat untuk terus berjuang , tapi tetap kami jalani dan mengusahakan yang terbaik . Saat pengumuman kejuaraan , tak satupun nomer undian kelompok kami disebutkan . Rasanya pengeeen banget nangis waktu itu , mengingat apa yang telah kita perjuangkan bersama , pengorbanan atas materi , jiwa dan raga , sangat tak sebanding dengan apa yang kita peroleh . Utang pun belum tertutup sama sekali . Baiklah , tapi perjuangan kita tidak boleh berhenti sampai disini .
Sejenak masalah utang dan tetek bengeknya terlupakan . Kita fokus menghadapi ujian akhir semester . Dan jeng jeng ... Dateng surat invitasi PP PMR Wira dari kampus UAD yang dirahmati Allah *tulus memuji :p . Yaaah , walaupun sebenernya nggak dateng dengan sendirinya karena kita amat sangat rajin mendatangi Tata Usaha untuk cari info lomba dan surat2 untuk PMR yang biasanya nggak pernah sampe ke tangan kita -- tapi yasudahlah . Kali ini tujuan utama kita tidak lagi untuk bayar hutang -yang sampe saat itu kita juga belum tau gimana caranya nglunasin- Kita anak2 011 sudah merasa mulai tua dan bangkotan , dan sudah saatnya mewarisi indahnya masa tapuk menapuk dan kebersamaan kita itu pada adek2 012 . Kita positif mengikuti Invitasi UAD , walaupun hanya tersisa kurang lebih 2 minggu untuk latihan . 2 minggu itu rasanya sama sekali nggak cukup untuk menularkan ilmu yang kita punya ke adek2 012 . Tapi disini saya bangga pernah mengenal PVC . Kami bahu-membahu , bersama pelatih yang nggak ada duanya didunia , tim offisial yang pantang menyerah , juga kerjasama yang baik dari temen2 semua membuat segalanya tampak mudah dan ringan . Segala yang tak mungkin menjadi mungkin . Kami bekerja keras membuat 3 essay dalam waktu 1 hari , membuat 3 mading yang lucu banget sumpah dalam waktu 2 hari . Sisanya kami fokuskan untuk berlatih teori PP , praktek PP , PK , dan tandu . Kami mencurahkan seluruh tenaga , pikiran dan waktu yang kami punya demi bangkitnya PALMERA DIPENTA . Tapi semua perjuangan itu tidak pernah membuat kami kehilangan senyuman . Bahkan selalu ada canda yang gurau yang bikin perut sakit saat kita kumpul bareng . Nggak habis pikir juga ditengah2 latihan yang kadang nggak jelas gimana bentuknya karena kita sibuk dengan urusan masing-masing *tandu , PP individu , PP kelompok , PK* masih sempat maen gobag sodhor , ngiket nuroh dipohon , dan kegiatan geje yang tak terlupakan lainnya :p
Teman , Allah memang Maha Adil . Seadil-adilnya hakim . Butuh perjalanan yang sangaaat panjang , dengan pengorbanan yang tak terhitung , dengan berbagai cobaan , peristiwa , dan tragedi yang datang dalam kehidupan kita , agar kita dapat merasakan manisnya buah perjuangan itu . Semakin berat ujian yang kita tempuh , semakin indah yang kita dapat dibaliknya . Nggak ada yang pernah menyangka , dalam Invitasi itu kita bisa mengalahkan STEMBAYO -rival sejati- dan menjadi juara umum , dengan sebagian besar anggota tim yang baru perdana ikut lomba . Subhanallah , rasanya seluruh beban itu terangkat . Bukan hanya karena kita membawa pulang banyak piala dan menyabet gelar juara umum yang membuat kita bangga . Tapi atas apa yang terjadi dibalik sebuah kesenangan itu . Perjuangan yang tak kenal lelah . Teman-teman yang saling menguatkan , saling menopang dikala salah satunya lelah . Teman yang dengan marahnya mengajarkan kita betapa pentingnya keseriusan . Teman yang dengan tangisnya mengajarkan kita arti kebersamaan . Teman yang dengan riang tawanya mengajarkan kita bahwa hidup harus selalu kita jalani , seperti apapun keadaannya . Bener kata mbak Obie , kesuksesan dan keberhasilan itu akan terasa lebih bermakna ketika bukan kita yang ada dipuncak , tapi ketika kita mampu membawa adek2 kita menjadi lebih baik dari kita :) Teriakan dan tangis bahagia tak terbendung .Finnaly , utang2 pun lunas berkat uang pembinaan dari UAD . Ucap syukur mengiringi kesuksesan kami . Ini adalah sebuah pencapaian , tapi sekali lagi bukan merupakan akhir perjuangan . Mungkin kami , PVC 011 , sudah saatnya menyerahkan PALMERA DIPENTA pada kalian , adek2 012 . Tapi kami bangga menjadi bagian dari keluarga ini . Kami bangga akan berbagai cerita yang kita lewati , kekompakan dan kebersamaan yang tidak semu . Semangat kami nggak akan pernah pudar , dek . Begitupun kalian . Sekarang dan selamanya , kenangan itu terekam jelas dibenak , nggak akan pernah hilang :))
dan di akhir note ini secara khusus saya mengucap banyaaaak terimakasih dan peluk cium kepada :
1. Mbak Robiatul Adawiyah
Note ini anggep sebagai kado ulangtaun ya mbaaak :)) Inget mbak obie selalu bisa bikin aku nangis . Makasih atas semua yang diberikan mbak . Atas motivasi yang membuat kita mampu bertahan hingga ada yang lebih baik yang mampu menggantikan kami , atas perjuangan tanpa pamrih yang selalu bikin kita terharu , atas tempat sharing dan curhatnya anytime , atas ilmunya yang bergunaaaa banget , atas katakata yang membuat kita melihat sesuatu dari sisi yang berbeda , atas semua yang nggak bisa disebutin satu persatu :p maaf mbak , cuma ini yang bisa kita berikan . bahkan sangat tidak sebanding dengan apa yang mbak Obie korbankan selama ini . Kita belum menjadi yang terbaik , tapi kita selalu mengusahakan yang terbaik . Love mbak Obie so much :*
2. Nuroh Terancam Punah
Udah mau bilang makasih tapi judulnya tetep nyacat *hehe :p Makasih udah memberi warna yang berbeda di PALMERA DIPENTA . Makasih selalu berjuang bersama tanpa banyak keluh . Makasih karna sangaaaat ikhlas jadi korban pelampiasan . Makasih karena selalu tertawa seperti apapun keadaanmu . Kita sayaang nuroh *tapi gue enggak wkakak :p becanda roh :)) Maaf karena pasti kamu pernah tersakiti dengan perbuatan2 dan ucapan2 tak senonoh kita , maaf belum bisa jadi sahabat yang baik ..
3. Ana dan Oktria
Pengurus PMR kita ini selalu berusaha memenuhi kebutuhan dan kemauan kita . Tapi nggak jarang aku berselisih paham sama mereka . Tapi insya Allah itu semata-mata dalam upaya memberikan yang terbaik menurut kita :)) Makasih ya sayoong udah jadi pengurus PMR yang baik setaun ini , meluangkan waktu untuk PMR diberbagai kesibukan kalian . Maaf atas amanah dan janji yang belum tertunaikan , juga ucap dan sikap yang bikin nggak berkenan :) Saatnya kita menyerahkan tampuk jabatan kepada yang lebih muda , yang akan lebih baik dari angkatan kita ..
4. Sarah , Niwang , Ipeh , Memey , Rahmi
You're the best partner deh pokoknya . Masing2 kalian memberi warna yang berbeda sehingga kita bisa terus bersama2 berjuang disini . Kita juga sukses membawa adek2 kita menduduki juara umum di UAD loh :)) Nggak jarang kita marah2an sampe nangis2 , mengungkapkan unek2 dengan cara masing-masing , tapi itu yang bikin kita tetep bersama sampai sekarang . Terimakasih atas semua yang kau berikan , teman :)) kita slamanya deh
5. Man Squad -minoritas- Azzam , Panca , Qisti , Agni , Roni
Makasih banget , berkat kalian PVC nggak melulu cewek isinya . Karena kalian aku bangga , PMR cowok angkatan kita paling banyak yeah !!! haha Maaf karena menjerumuskan kalian kesini , sering marah2 nggak jelas , maaf sering napuk2 *tanda sayang itu :p spesial panca : makasih udah jadi ketua PMI :D
6. Buat adek2 012 -ekta,astrie,filly,silvia,hilya,dita,mareta,mala,ajeng,eva,dkk-
Sukses selalu buat kalian . PVC ada ditangan kalian , lanjutkan perjuangan kita :))) love you :*
7. Buat temen2 yang pernah bergabung di PVC 011 -Momon,mbakcika,indra,rayyan,phaksi,fadholi,dwinda,pipi,afina,dkk-
Terimakasih sudah menjadi bagian dari palmera dipenta . ZE lulus 100% kawan :))

1 komentar: